Pertanyaan:

Kebanyakan manusia takut terhadap kematian dan datangnya ajal. Terkadang rasa takut itu ada karena mereka masih merasa kurang (dalam menerapkan ajaran agama). Apakah rasa takut ini terpuji dan bermanfaat baginya? Lalu apa yang dimaksud dengan sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:

من كره لقاء الله كره الله لقاءه

Barangsiapa yang tidak suka bertemu dengan Allah, maka Allah pun tidak suka bertemu dengannya” ?

Syaikh Muhammad bin Muhammad Al Mukhtar Asy Syinqithi menjawab:

Seorang mukmin sudah semestinya memiliki dua hal, yang pertama khauf (rasa takut kepada Allah) dan yang kedua raja’ (rasa harap kepada Allah). Para ulama mengatakan bahwa keduanya adalah janahatus salamah (sayap menuju keselamatan). Keduanya juga sering digandengkan oleh Allah dalam banyak ayat. Allah jalla wa ‘ala berfirman tentang penduduk surga:

تَتَجَافَى جُنُوبُهُمْ عَنِ الْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا

Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan harap” (QS. As Sajdah: 16)

Allah Ta’ala juga berfirman:

أَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ آنَاءَ اللَّيْلِ سَاجِدًا وَقَائِمًا يَحْذَرُ الْآخِرَةَ وَيَرْجُو رَحْمَةَ رَبِّهِ

(Apakah kamu hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya?” (QS. Az Zumar: 9)

dalam ayat-ayat di atas digandengkan dua hal yaitu rasa takut kepada Allah serta rasa cinta atau rasa harap kepada Allah.

Jika dalam diri seorang mu’min hanya ada rasa takut, maka dalam keadaan ini ia bisa terjerumus pada sikap putus asa terhadap rahmat Allah. Sikap ini tidak diperbolehkan,

إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ

Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir” (Qs. Yusuf: 87)

قَالَ وَمَنْ يَقْنَطُ مِنْ رَحْمَةِ رَبِّهِ إِلَّا الضَّالُّونَ

Ibrahim berkata: “Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhannya, kecuali orang-orang yang sesat”” (QS. Al Hijr: 56)

Maka seseorang hendaknya tidak hanya memiliki rasa takut saja, melainkan harus memiliki rasa takut dan rasa harap, sebagaimana halnya kedua sayap. Barangsiapa yang Allah gabungkan kedua sayap takut dan harap ini padanya, ia akan mencapai keselamatan dalam agamanya, dunianya, dan pada hal lainnya.

Adapun apa yang anda sebutkan tentang sabda Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam,

من أحب لقاء الله أحب الله لقاءه ومن كره لقاء الله كره الله لقاءه

Barangsiapa yang senang berjumpa dengan Allah, Allah pun senang berjumpa dengannya. Barangsiapa yang tidak suka bertemu dengan Allah, maka Allah pun tidak suka bertemu dengannya” (HR. Bukhari 6142)

Makna hadits ini bukanlah secara mutlak demikian, melainkan maksudnya adalah dalam keadaan sakaratul maut atau ketika akan datang ajalnya. Karena seorang manusia ketika akan datang waktunya, sudah nampak tanda-tanda bahwa ia akan berpisah dengan dunia, jika ia seorang mu’min akan datang malaikat membawa kabar gembira berupa rahmat Allah, maka ketika itu barangsiapa yang senang berjumpa dengan Allah, Allah pun senang berjumpa dengannya. Namun jika ia seorang kafir, akan datang malaikat membawa kabar buruk tentang hukuman baginya. Ketika itu ia pun enggan bertemu Allah dan Allah pun engga bertemu dengannya.

Semoga Allah melimpahkan keselamatan kepada kita di dunia dan akhirat…

Maka hadits,

من أحب لقاء الله أحب الله لقاءه

Barangsiapa yang senang berjumpa dengan Allah, Allah pun senang berjumpa dengannya

maksudnya ketika maut datang, ketika ia diberi kabar gembira atau kabar buruk, wal’iyyadzubillah (semoga Allah melindungi kita dari hal ini).

Oleh karena itu, para ulama berkata, ketika seseorang dalam keadaan sehat hendaknya ia mengedepankan rasa khauf (takut) nya. Atau ketika anda masih muda, punya harta, sehat, maka kedepankanlah rasa khauf. Lalu bersungguh-sungguhlah melakukan ketaatan kepada Allah. Jika datang waktu tidur, waktu senggang, atau waktu luang, maka manfaatkanlah untuk melakukan ketaatan dalam rangka takut kepada Allah.

Adapun ketika dalam keadaan sakit, tua, renta, lemah, kedepankanlah rasa raja’ (harap) kepada Allah azza wa jalla. Karena ketika seseorang sudah tua, sudah lanjut usianya, setan akan membisikan was-was kepada dirinya “engkau sudah tua, usiamumu sudah lanjut, sedangkan engkau sudah banyak berbuat maksiat” sehingga akhirnya ia putus asa dari rahmat Allah, wal’iyyadzubillah.

Intinya, seseorang ketika dalam keadaan sehat hendaknya ia mengedepankan rasa khauf dan mengedepankan rasa raja’ ketika dalam keadaan sakit.

Wallahu ta’ala a’lam.

Sumber: http://ar.islamway.net/fatwa/29634

Umroh Keluarga Bahagia Di Awal Ramadhan Bersama Ustadz Yulian Purnama

Program “Umroh Keluarga Bahagia” adalah program umroh yang dirancang untuk jamaah yang berumrah bersama keluarga beserta anak-anaknya. Kami siapkan acara-acara menarik selama perjalanan di tanah suci.Hotel sangat dekat dengan Masjid al-Haram dan Masjid Nabawi, free kereta cepat Madinah-Makkah, bersama Batik Travel di bulan Februari 2026. Dibimbing oleh Ustadz Yulian Purnama –hafizhahullah

Paket 9 Hari, berangkat: 16 Februari 2026

📲 Tanya-tanya dulu juga boleh! 

One response to “Takut Mati Itu Terpuji Ataukah Tercela?”

  1. Subhanallah walhamdulillah wala ilahaillallah wallahu akbar…
    semoha Allah menyelamatkan kita kaum muslimin..didunia dan akherat..Amin

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Fawaid Kangaswad adalah platform dakwah sunnah melalui website fawaidkangaswad.id dan beberapa kanal di media sosial seperti whatsapp, telegram, instagram dan twitter.

Fawaid Kangaswad juga mengelola Ma’had Fawaid Kangaswad, yaitu program belajar Islam berbasis kitab kuning karya para ulama Ahlussunnah, melalui media grup Whatsapp.

Fawaid Kangaswad juga menyebarkan buku-buku serta e-book bermanfaat secara gratis.

Dukung operasional kami melalui:

https://trakteer.id/kangaswad
(transfer bank, QRIS, OVO, Gopay, ShopeePay, Dana, LinkAja, dll)

Atau melalui:

Bank Mandiri 1370023156371 a/n Yulian Purnama

Semoga menjadi pahala jariyah.

Trending