Pertanyaan:

Bagaimana sunnah yang Nabi tuntunkan ketika melihat atau ketika ada angin kencang?

Syaikh Abdul Karim Al Khudhair menjawab:

Angin kencang tidak diragukan lagi adalah bentuk gangguan yang mengkhawatirkan. Namun tetap kita tidak boleh melampaui batas dari apa yang dituntunkan Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dari ‘Aisyah radhiallahu’anha, bahwa beliau berkata:

كان النبيُّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ إذا عصفتِ الريحُ قال : ” اللهمَّ ! إني أسألك خيرَها ، وخيرَ ما فيها ، وخيرَ ما أُرسلت به . وأعوذُ بك من شرِّها ، وشرِّما فيها ، وشرِّ ما أُرسلت به ” . قالت : وإذا تخيَّلتِ السماءُ ، تغيَّر لونُه ، وخرج ودخل ، وأقبل وأدبر . فإذا مطرتِ سُرِّيَ عنه . فعرفتُ ذلك في وجهه . قالت عائشةُ : فسألتُه . فقال : ” لعلَّه ، ياعائشةُ ! كما قال قومُ عادٍ : فَلَمَّا رَأَوْهُ عَارِضًا مُّسْتَقْبِلَ أَوْدِيَتِهِمْ قَالُوا هَـٰذَا عَارِضٌ مُّمْطِرُنَا ۚ بَلْ هُوَ مَا اسْتَعْجَلْتُم بِهِ ۖ رِيحٌ فِيهَا عَذَابٌ أَلِيمٌ}

“Biasanya Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam ketika ada angin kencang beliau berdoa:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ

/allohumma innii as’aluka khoiroha wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bihi, wa a’udzuubika min syarrihaa wa syarri ma ursilat bihi/

(Ya Allah aku memohon kepada-Mu kebaikan dari angin ini dan kebaikan dari apa yang dibawanya, dan aku memohon perlindungan pada-Mu dari keburukan angin ini dan dari keburukan apa yang dibawanya)”.

Apabila langit berawan gelap dan berubah warnanya, Nabi keluar dan masuk rumah, ke hadapan dan ke belakang (karena khawatir). Bila hujan turun, maka kekhawatiran beliau. Itu diketahui dari raut wajah beliau. Maka aku (Aisyah) bertanya kepada beliau mengapa beliau demikian. Beliau menjawab: “Wahai ‘Aisyah bisa jadi itu sebagaimana yang terjadi pada kaum Ad (sebagaimana dalam Al Qur’an): ‘Maka tatkala mereka melihat azab itu berupa awan yang menuju ke lembah-lembah mereka, berkatalah mereka: “Inilah awan yang akan menurunkan hujan kepada kami”. (Bukan!) bahkan itulah azab yang kamu minta supaya datang dengan segera (yaitu) angin yang mengandung azab yang pedih‘ (QS. Al Ahqaf: 24)  (HR. Muslim no. 899).

Juga terdapat doa lain:

اللهم اجعلها رياحًا ولا تجعلها ريحًا

/Allohummaj’al riyaahan walaa taj’al riihan/

Ya Allah jadikanlah angin ini angin yang teratur bukan angin yang ribut” (HR Asy Syafi’i dalam Musnad Asy Syafi’i, no. 537).

‘Ala kulli haal, angin ribut itu buruk dan terdapat banyak nash yang menyuruh kita untuk waspada terhadap bahayanya. Dan ia merupakan hukuman dari Allah secara umum. Adapun angin yang teratur yang bisa menggerakkan sesuatu, atau terkadang meringankan keburukan dari sesuatu, atau meringankan gangguan dari sesuatu, ini perkaranya lebih ringan dari pada angin ribut, sebagaimana diisyaratkan dalam hadits.

***

Sumber: http://ar.islamway.net/fatwa/75234

Umroh Keluarga Bahagia Di Awal Ramadhan Bersama Ustadz Yulian Purnama

Program “Umroh Keluarga Bahagia” adalah program umroh yang dirancang untuk jamaah yang berumrah bersama keluarga beserta anak-anaknya. Kami siapkan acara-acara menarik selama perjalanan di tanah suci.Hotel sangat dekat dengan Masjid al-Haram dan Masjid Nabawi, free kereta cepat Madinah-Makkah, bersama Batik Travel di bulan Februari 2026. Dibimbing oleh Ustadz Yulian Purnama –hafizhahullah

Paket 9 Hari, berangkat: 16 Februari 2026

📲 Tanya-tanya dulu juga boleh! 

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Fawaid Kangaswad adalah platform dakwah sunnah melalui website fawaidkangaswad.id dan beberapa kanal di media sosial seperti whatsapp, telegram, instagram dan twitter.

Fawaid Kangaswad juga mengelola Ma’had Fawaid Kangaswad, yaitu program belajar Islam berbasis kitab kuning karya para ulama Ahlussunnah, melalui media grup Whatsapp.

Fawaid Kangaswad juga menyebarkan buku-buku serta e-book bermanfaat secara gratis.

Dukung operasional kami melalui:

https://trakteer.id/kangaswad
(transfer bank, QRIS, OVO, Gopay, ShopeePay, Dana, LinkAja, dll)

Atau melalui:

Bank Mandiri 1370023156371 a/n Yulian Purnama

Semoga menjadi pahala jariyah.

Trending